Bismillahirrahman nirrahim.....
 |
| Kak Normah Jaafar ditenangkan pegawai kaunselor dari PDRM kerana teringatkan anaknya Mohd Khairul Amri yang merupakan salah seorang penumpang pesawat MH370..... |
'SENJA' Di Lautan Hindi...
Mengusung rembang pelangi nan rawan,
Dini menghampir pautan kemudi;
MH370 terbang tinggi di awan,
Kini berakhir di Lautan Hindi.....
Ku cari tempua mematuk lesung,
Sangkar kedidi dibalut buluh;
Dari doa untuk MH370,
Bertukar trajidi berpalut luluh.
Mencari buluh berpanggu kayu,
Melata serama di pangkal tinggi;
Dihari kesepuluh menunggu sayu,
Berita diterima bersangkal lagi...
Nangka sebelah siapa empunya,
Tiada berjamah tetamu disaji;
Romantika Allah menyapa hambaNYA,
Ada berhikmah dirimu diuji..
Menanti gerimis sebuah perahu,
Merata pantai pergi menjaring;
Hati menangis adakah tahu,
Airmata bagai perigi yang kering....
Letakkan gugusan purut yang basah,
Pangkal diraut bercantum dua;
Esakkan tangisan turut dikisah,
Bersangkal maut sebelum bersua...
Bukan titisan penanda basah,
Titisan dimakan ada di kelopak;
Pacakan nesan tiada berpisah,
Nesan dipacakkan tiada ternampak....
Bijana diusung ke tunggullah bakau,
Sebatas kunyit berat berpaut;
Di mana MH370 muncullah dikau,
Diatas langit di darat dan laut...
Subhanallah Subhanallah bumi yang layu,
Gemerlapkanlah hujan di bumi;
Ya Allah Ya Allah kami merayu,
Singkapkanlah perasaan kami...
Tiadalah sinar merambang waktu,
Punya tekanan membawa taufan;
Di kedalaman lautan berani bumi,
Luluh berpisah hidup atau mati;
Adakah benar kebimbangan itu,
Hanya pepohonan doa dan harapan,
Di genggaman pautan nurani kami,
Keluh kesah hati redup yang menanti...
Ya Allah Ya Allah benarkanlah....permudahkanlah....
Aamiin...Yaa Rabbal’Aalamiin.....
Kalam berpena...
Ummi’Ain